Assalamualaikum ..
Been a long time ga nulis2 disini.
Banyak banget hal yang ga sempet ke post.
Termasuk perjalanan hidup gue belakangan ini. #eeaaa
But anyway, gue ga mau cerita tentang hidup gue sih. Apa
yang udah terjadi kemarin-kemarin biarkanlah berlalu. Ahzek.
Baik buruk yang terjadi ya memang sudah harus terjadi
seperti itu sih. Kehendak Allah SWT.
Jadi ya..disyukurin aja.
Jadi ya..disyukurin aja.
Yang mau gue bahas kali ini adalah keprihatinan gue terhadap
beberapa orang temen cewek gue. Mereka kenapa? Hmmmm..pada dasarnya mereka
baik-baik aja secara fisik. Hanya secara mental dan karakteristik mereka failed
banget. Halah
Mereka cantik... Body mereka ok.. tapi mereka ga bisa nawar? ? ? ? ?
Seumur-umur pernah kenal cewek-cewek yang ga bisa nawar
harga itu menurut gue epic sih. Muehehe
Menawar itu kan selayaknya seni. Seni yang indah sekali.
Karena ketika lo melakukan penawaran dan lo berhasil (entah lo pihak yang
menawar atau ditawar ya..) maka lo akan merasakan sensasi tertentu. Sensasi
berhasil contohnya.. Dan itu super sih menurut gue.
Dan menurut gue, pinter nawar itu adalah salah satu kodrat
perempuan.
Ketika melakukan penawaran, maka kita sedang memperkecil
kemungkinan kita untuk ditipu/dibodoh-bodohi. Karena pada umumnya, sesuatu yang
lo tawar untuk lo dapatkan itu biasanya sudah mengalami penambahan nilai/harga
sebelumnya. Penambahan itu biasa dilakukan untuk memperbesar untung. Orang bego
mana ga mau dapat untung? Tapi biasa orang bisa lebih bego lagi kalau
membiarkan orang lain dapat untung kelewatan. Ya itu rezeki sih namanya..tapi
akan lebih baik kalau sama-sama diuntungkan, ya kan? Jadi walaupun kedua
belah pihak sama-sama menerima rezeki tapi keduanya tetap merasa sama-sama
untung, or at least ga rugi-rugi amat. Kekekeke
Complicated ga sih? Ya wajar lah. Dihidup ini mana yang ga
complicated? Hehe
Makanya harus pinter-pinter.
Hal yang gue mention diatas mungkin ga berlaku buat anak
raja, atau siapapun yang hartanya ga abis-abis. Malah sebaliknya, kalau harta
lo banyak, ya lo harus memberi lebih ke orang lain. Name it Sedekah!
Kalau harta lo udah banyak terus masih nawar juga masih
wajar sih, karena mungkin kodrat lo untuk ngerasa ga mau ditipu juga lagi
tinggi. Punya harta banyak juga jangan bego-bego amat ya. Sedekah juga ada
tingkat kewajarannya. Jangan sampe willing untuk sedekah malah kena tipu.
Kalau lo bukan anak raja, harta lo juga ga banyak-banyak
banget, terus lo naik ojek dari gatot subroto ke semanggi dan disuruh banyar
100rb trus lo gabisa nawar itu namanya keterlaluan. Si tukang ojek mungkin ga
mau nipu lo, tapi ybs mau nyari untung. Untung buat naik haji misalnya? Hihihi
Intinya gue cuma mau sharing aja. Nawar itu ga susah kok, dan itu adalah hal yang wajar. Dan seni menawar itu bukan cuma harus dimiliki sama orang yang banci belanja aja, karena sebetulnya "nawar" itu adalah basic skill.
No offense ya. Ini postingan pure dari hati gue yang paling dalam, terinspirasi dari hal-hal dan kelakuan orang-orang disekitar gue. Ga maksud mendiskreditkan pihak manapun ya kakaaaa.
So enjoy :')
Wassalam ..
Intinya gue cuma mau sharing aja. Nawar itu ga susah kok, dan itu adalah hal yang wajar. Dan seni menawar itu bukan cuma harus dimiliki sama orang yang banci belanja aja, karena sebetulnya "nawar" itu adalah basic skill.
No offense ya. Ini postingan pure dari hati gue yang paling dalam, terinspirasi dari hal-hal dan kelakuan orang-orang disekitar gue. Ga maksud mendiskreditkan pihak manapun ya kakaaaa.
So enjoy :')
Wassalam ..
No comments:
Post a Comment
reply soon :