2 November 2010

Ahhhhh

Barusan dapat semangat booster dari sesuatu hal. Filsafat Komunikasi, Studi Kasus PR, bersahabatlah dengan saya kali ini.

Dan semoga bukan cuma hari ini. :')

Kaka Puput

namanyaaaaa PUTRI SASNA NADILA. . .
kenapa KAKA PUPUT ?
padahal dia tidak punya ade,
ibunya juga tidak sedang mengandung,
keluarga juga tidak pernah mengangkat anak yang lebih kecil setelah kelahirannya.


iya, dia masih kecil,
belum juga bersekolah SD. (rencana masuk tahun ini)
ia bersekolah TK mulai umur 4tahun, jadi ketika selesai TK B umurnya masih 6tahun. sedangkan, batas minimal penerimaan murid baru di Sekolah Dasar Negeri hari begini harus paling tidak berusia 7tahun.
orang tuanya takut KAKA PUPUT menjadi bosan, sehingga memutuskan ia untuk ikut les pelajaran dan berhenti untuk melanjutkan TK.di tempat les baru, yang  ia pelajari beragam, mulai berhitung, menulis, membaca, menggambar, mewarnai, seni, dan bahasa inggris.


"Aku gak mau dipanggil PUPUT aja, panggilinnya KAKA PUPUT aja". . .
gw pernah denger kata-kata itu terlontar dari mulutnya.
KAKA PUPUT anak yang cerdas. dia hidup ditengah-tengah orang dewasa (selepas masa TK nya)
dirumahnya, ia tinggal dengan ayah, kaka ucen dan kaka awi. mamanya bekerja di Jayapura.
mungkin pulang setiap 6bulan, mungkin juga 7bulan, mungkin juga 8bulan.
pekerjaannya sebagai kontraktor disana. menangani proyek-proyek pengadaan di daerah membuat penghasilan yang didapat pasti banyak dan mrenguntungkan. tapi ya.  .kalo ada proyekan. kalo tidak ?? *jadi jarang pulang*


kasihan dia, harus besar secara tidak maksimal. kelihatannya mungkin sama dengan anak-anak lain, tapi gw tau, secara psikologis, apa yang dialami KAKA PUPUT jauh lebih berat dari anak-anak yang lain.
disaat anak seperti dia butuh kasih sayang lebih dari seorang mama, dia cuma akan dapat dari seorang ayah, kakak-kakak yang sedang beranjak dewasa dan pekerja rumah tangga.


terlalu banyak cerita soal KAKA PUPUT. bisa menderai-derai air mata gw ngejelasinnya.
entah kenapa gw gak pernah bener-bener suka sama anak kecil. tapi KAKA PUPUT beda, mungkin karena dari kecilnya kita sama-sama terus. belakangan setiap pulang dari Makassar, kalo ketemuan dia langsung peluk dan nyiumin gw. **what a nice**
KAKA PUPUT akan jadi anak yang cerdas suatu saat nanti, gw percaya itu.


"kaka ella, aku punya cita-cita ada 5, yang pertama jadi dokter, terus karateka, terus jadi pramugari, terus jadi model sama jadi artis deh", beberapa bulan yang lalu saat gw masih di Makassar, lewat handphone dia pernah bilang seperti itu.


beberapa hari belakangan ini, pekerja rumah tangga yang biasa menjaga dia, ketika ayah dan kakak-kakanya melakukan aktifitas di hari kerja harus pulang kampung (alasan ibu sakit katanya). alhasil KAKA PUPUT dititip dirumah gw sedari pagi, sampai ayahnya kembali dari kantor dan ngejemput dia lagi. dari apa yang gw lihat, setiap anak-anak seperti punya dunia nya sendiri. dan ia, KAKA PUPUT seperti sedang terOBSESI dengan sesuatu.


"Teee (panggilan untuk bokap gw), doain KAKA PUPUT jadi artisssss sama jadi modelllllll yaaa" lalu tangan bokap gw diciumi nya dan selalu seperti itu, ketika bokap mau pergi ke Mesjid untuk menunaikan Sholat. doa yang sama setiap hari Supaya Jadi Artis sama Model yang Cantikkk. . .


maka tidak heran setiap harinya ketika dirumah gw, dia akan berlagak seperti model, nyaman menggunakan HighHells lama kepunyaan Nyokap. mondar-mandir mengelilingi rumah. tidak jarang juga, gw menyaksikan KAKA PUPUT menghapal semua lagu-lagu yang diputar ditanyangan atau acara-acara musik, menggoyangkan badan ala' ala' penyanyi dangdut, sampai berlagak jadi Host suatu acara TV, entah Host atau GuestStar, pokoknya seperti itu lah. . .

Ps : Kaka ella sayang KAKA PUPUT, seharian kemarin KAKA PUPUT gak kerumah, kaka ella *jadi kangen*. semoga sebentar siang KAKA PUPUT main kerumah kaka ella lagi. 









"Ya Allah, jagalah ia, kuatkan hatinya, himpun ia dalam dunianya, berkahilah kesabaran, kecerdasan, dan keistimewaan dalam dirinya. Sesungguhnya Engkau yang Maha Membolak-balikkan perkara" Amin. .










~ KAKA PUPUT itu, cucu ponakannya bokap gw. jadi cicit bokap, cucu gw jg,. .hihi ;p




Leila

Reading Means Borrowing

pagi ini gak kayak pagi pagi sebelumnya. iya, gw bangun jauh lebih cepat. gak tau kenapa, sepertinya gw langsung ingin menyalakan PC dan membuat satu tulisan diblog ini (atau,daripada) membuka situs jejaring sosial lain, yang tentunya lebih sering gw buka dari pada BLOG ini.

kenapa bisa bangun sepagi ini pun masih membuat gw heran. hal seperti ini gak bisa gw lakuin dirutinitas gw yang biasanya. Di makassar, gw pasti lebih memilih untuk bangun siang, bermalas-malasan diatas kasur, bahkan menolak diri untuk membuka mata dan berusaha tidur kembali, singkatnya : gw menghindari segala macam bentuk kegiatan perkuliahan yang gak pernah gw anggap penting. pada dasarnya gw gak pernah menganggap kuliah-kuliah itu adalah sesuatu yang tidak penting. tapi tidak tau mengapa? perkuliahan semester ini seperti pembunuh rasa rajin, yang 5 semester sebelumnya tidak gw rasakan.

bisa berada dirumah orang tua di Bekasi adalah suatu keberuntungan. kenapa beruntung, karena ini notabene bisa disebut sebagai liburan. gw merasa terhibur bisa pulang kerumah dan lepas dari rutinitas perkuliahan yang datar dan biasa-biasa aja belakangan ini. tapi seperti biasanya, gw selalu punya motivasi baru ketika harus kembali berkuliah nantinya.

Coretan

seperti terus dikejar-kejar waktu,
sperti terus lelah, ter engah-engah,
seperti terus merasa iri, merasa tersaingi,
seperti terus tidak mau dikalahkan, seperti mau juga menang.

entah, ini apa?
dikelilingi orang-orang hebat,
dengan segudang permasalahan,
seperti ingin mengurusi masalah  sendiri saja,
tapi tidak akan ada masalah ketika tidak bersinggungan dengan yang lain.

bukan juga ingin cari-cari masalah,
tapi itu datang begitu saja,
sudah seperti kodrat nya saja begitu.

cuma takut lelah,
takut tidak peduli dan tidak mempedulikan,
masalah, masalah, masalah,
"sini, sini, ayo, datang dan pergi!!!"


Leila

Bosan

Bismillah,
Ini seperti malam-malam sebelumnya saja.

Saat sedang online disalah satu akun jejaring sosial yang saya punya, ada sebuah status update dari akun milik romantic duo Endah N Rhesa. Dalam statusnya mereka memasang sebuah link yang isinya adalah update terbaru dari web blog yang mereka miliki.

Entah kenapa setelah membacanya, saya seperti mendapatkan semangat baru. Ada kalimat di dalamnya yang kurang lebih seperti ini "Bosan itu berasal dari kita sendiri, be creative, jangan mau jalan ditempat".

Yayaya, banyak hal disekeliling kita yang sebenarnya secara tidak langsung megingatkan kita akan sesuatu yang buruk, yang menjadi kebiasaan ataupun yang sedang kita alami.

So, gak ada salahnya memperbaiki sesuatu yang salah, atau setidaknya mengingat, bahwa masih ada sesuatu yang salah pada diri kita.

Cheers,
Leila